KEHILANGAN ARAH, inilah penjabaran yang kali ini harus aku pahami, tiba tiba saja
aku jatuh cinta dengan sosok wanita teman sahabat gue. semua berawal dari PIC kecil yang berukuran
1cm x 1cm. entah sejak kapan ruangan ini menjadi tempat untuk menuangkan pola
tanpa bentuk. Sekali lagi aku kehilagan arah mengenai bentuk. Mungkin aku
terlalu banyak membaca buku teori teori hingga imajinasiku berwujud dalam matriks..
Bahagia. Itu deskripsi yang acap aku dapat ketika pertama kali aku bertemu dengannya dia kelihatan kecil tapi menawan, jilbabnya begitu sederhana hingga imajiku mengambarkan sosok winita sholeha dalam sinetron. Jika kali ini aku dibenturkan oleh sebuah pilihan antara pasangan hidup atau karir, maka kali ini aku harus memilih pasang hidup, ini karena terlihat jelas di matanya sebuah taman taman kecil yang memaparkan cahaya surga. kami bisa berbincang dengan akrab dengan cepat. Seketika aku tahu bahwa aku telah bertemu dengannya Ketika itu pula aku telaah lebih jauh, tampaknya aku memang memerlukan sosok seperti ini. Aku melihat sebuah kesolehan dalam dirinya suatu ketaatan untuk tunduk pada penciptanya. Dia kelihatan begitu sangat sederhana yang membuatku mendeskripsikan dirinya disebuah tulisan.
Entah kenapa ketika aku bercerita tentang dirinya, semua membentuk harapan yang terlampau banyak. Bukankah ini baru pertama kali aku bertemu dengannya. Aku sangat benci dengan harapan. suatu ekspektasi yang berlebihan. Aku merasa berada dalam akuarium besar dan itu membuatku sesak kadang aku tidak tahu apakah eksistensiku terbentuk karena ritual atau karena aku menginginkan segala sesuatunya terjadi. Mungkin kali ini aku begitu sangat berlebihan bukankah Allah.SWT tidak Menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. Ya sudalah Jika memang dengan dia saya bisa lebih dekat dengan engkau ya Allah maka persatukanlah aku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar